Kembali Bergaya Cafe Racer

|| || || Leave a komentar
Cafe Racer adalah sebuah jenis aliran modifikasi motor yang mulai ngetop akhir akhir ini. Aliran modifikasi ini lahir di italia dan negara negara eropa lainnya pada era 1960-an.

Cafe Racer mulai digandrungi kawula muda dan pecinta motor custom di indonesia pada tahun 2011. Di kota kota besar di Indonesia, Banyak anak sekolah yang membawa Cafe Racer sebagai sarana transportasi ke sekolah. Dan hasilnya tentu saja,Motor unik tersebut selalu menjadi pusat perhatian di sekolahnya.




Harley-Cafe-Racer-Custom-Bike

Kenapa dinamai Cafe Racer?

Ya,mungkin banyak netizen yang belum mengetahui seluk beluk aliran modifikasi klasik ini. Pada era 60-an, Para Rocker (Sebutan untuk anggota grup band bergenre Rock) di italia yang manggung setiap weekend dari cafe ke cafe lainnya merasa bosan dengan apa yang mereka tunggangi. Mereka terinspirasi oleh motor balap di era-nya,lalu berusaha mengaplikasikan di tunggangan mereka dengan sentuhan unsur rocker yang kental. Mereka pun membawa motor modifikasi tersebut untuk manggung ke cafe cafe di italia. Melihat beberapa motor yang bermodel mirip dengan motor balap yang hanya sering parkir di cafe tersebut, Orang orang eropa menyebut aliran modifikasi ini sebagai ‘CAFE RACER’. Dan istilah tersebut tersebar ke negara eropa lainnya seperti inggris,perancis,dan lainnya.

Ciri Khas Cafe Racer :

1.Bentuk dari cafe racer itu sendiri meniru dari gaya balapan motor saat itu, yaitu Grand Prix.
 
Dengan desain tangki bahan bakar yang memanjang dan terdapat lekukan di sisi yang memungkinkan lutut pengendara untuk menjepit tangki, posisi setang yang rendah, posisi jok lebih mundur dan berpenumpang satu, juga bentuk kursi berpunuk pada bagian belakang seperti buntut tawon.

2.Modifikasi bertujuan agar posisi pengendara lebih rendah dari umumnya.
 
 Dengan penggunaan setang rendah dan sempit, maka posisi pengendara akan lebih bungkuk dan ramping untuk mengurangi hambatan angin dan juga memberikan pengendalian yang lebih baik.

3.Setang yang mereka gunakan adalah dua batang besi yang dibaut langsung ke masing-masing tabung garpu (setang jepit) 
 ataupun satu buah batang besi yang relatif lurus dengan posisi pemasangan lebih rendah dan maju dari normal. Posisi berkendara yang dihasilkan dari posisi tersebut membutuhkan pijakan kaki yang lebih mundur pula.

4.Ciri khas tambahan yaitu penggunaan fairing setengah atau penuh dengan pemasangan pada garpu atau rangka sepeda motor.

5.Bagian mesin dimodifikasi untuk kecepatan tinggi, ramping, ringan dan memiliki pengendalian baik pada jalan aspal. 
 
Pada kejayaan tren ini, mereka sering menggunakan rangka Norton Featherbed yang mempunyai pengendalian baik dan mesin Triumph Bonneville yang terkenal kencang, kemudian disebut “The Triton”. Kombinasi itu lebih ekonomis daripada “Tribsa”, yaitu kombinasi mesin Triumph dengan rangka BSA. Ada beberapa kombinasi lain seperti “Norvins”, yaitu kombinasi mesin Vincent V-Twin dengan rangka Norton Featherbed juga kombinasi dengan menggunakan rangka motor balap Rickman atau pun Seeley.
 
Sumber: http://www.topunik.com/2015/01/cafe-racer-peningkat-ketenaran-di-sekolah/
/[ 0 komentar Untuk Artikel Kembali Bergaya Cafe Racer]\

Posting Komentar